Berdasarkan laporan yang diterima kepolisian, kejadian itu disebut berlangsung pada Kamis malam, 28 Agustus 2025, sekitar pukul 22.00 Wita. Saat Anton sedang beristirahat di rumah, pintu belakangnya diduga didobrak. Setelah itu, terlapor disebut melakukan tindak kekerasan berupa cekikan di leher, pukulan di wajah, serta ucapan bernada ancaman (dugaan ancaman pembunuhan). Peristiwa itu dilaporkan terjadi di hadapan istri dan anak-anak korban, sehingga menimbulkan ketakutan mendalam bagi keluarga.
Anton mengaku mengalami luka lebam di wajah dan kerusakan pada pintu rumah.“Saya merasa terancam sehingga memilih melaporkan kasus ini agar mendapat perlindungan hukum,” ujarnya dalam laporan kepada polisi.
Kasus ini pun menjadi perhatian masyarakat setempat, mengingat pihak terlapor merupakan seorang pejabat publik di dunia pendidikan. Warga menanti langkah aparat kepolisian dalam menangani laporan tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, Polres Baubau belum memberikan keterangan resmi, sementara upaya konfirmasi kepada pihak terlapor masih dilakukan.