StasiunBerita.id, SOPPENG — Sebuah penemuan yang menggemparkan dunia arkeologi terjadi di Situs Calio, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Tujuh artefak prasejarah yang diperkirakan berusia 1,04 juta hingga 1,48 juta tahun telah ditemukan. Temuan sensasional ini membuktikan bahwa manusia purba sudah menetap di Pulau Sulawesi jauh lebih lama dari perkiraan para ilmuwan sebelumnya.
Fakta luar biasa ini diumumkan dalam sebuah konferensi pers bertajuk “Hominins On Sulawesi During The Early Pleistocene” di Situs Budaya Villa Yuliana. Acara ini dihadiri oleh para peneliti terkemuka, termasuk Budianto Hakim, Unggul Prasetyo Wibowo, dan Gerrit D. Van den Bergh.
Artefak yang ditemukan di lahan kebun jagung milik warga ini berupa alat serpih, yaitu serpihan batu yang dibuat menjadi alat pemotong sederhana. Penemuan ini menunjukkan kecerdasan manusia purba dalam memanfaatkan setiap limbah batu.
Penelitian ini merupakan hasil kolaborasi dari berbagai institusi, seperti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Universitas Hasanuddin, Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, dan Griffith University, Australia.
Temuan ini tidak hanya mengubah pemahaman kita tentang sejarah peradaban di Sulawesi, tetapi juga memberikan wawasan baru tentang migrasi dan evolusi manusia purba di Asia Tenggara.