dr. Hasrida Hamid Resmi Terpilih sebagai Ketua IDI Baubau 2025–2028

dr. Hasrida Hamid, Ketua IDI Cabang Baubau terpilih periode 2025–2028.

StasiunBerita.id, Baubau - Musyawarah Cabang (Muscab) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Baubau tahun 2025 menghasilkan nahkoda baru. Dokter Hasrida Hamid resmi terpilih sebagai Ketua IDI Baubau untuk periode 2025–2028, menggantikan dr. Sulyanti Rachman Badawi, Sp.M, M.Kes. Pemilihan berlangsung melalui mekanisme voting setelah rangkaian musyawarah yang digelar pada Sabtu (22/11/2025).

‎Di kalangan profesi medis Kota Baubau, nama dr. Hasrida atau dr. Ida bukan figur asing. Rekam jejaknya panjang, dua periode menjabat Sekretaris IDI Baubau (2012–2015 dan 2015–2019), kemudian berperan sebagai Wakil Ketua sekaligus Ketua Bidang Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan (P2KB) pada 2019–2023. 

‎Pengalaman itulah yang kini menjadi fondasi ia membawa visi baru, “IDI BERDAMPAK”, sebuah gagasan organisasi yang menekankan sinergi, empati, responsivitas, kedisiplinan, amanah, profesionalitas, akuntabilitas, dan kolaborasi.

‎Muscab IDI Baubau 2025 sendiri berlangsung dinamis dan partisipatif. Mengusung tema PULSUS, Pengabdian, Update Ilmiah, Solidaritas dan Musyawarah Cabang, kegiatan ini dirangkaikan dengan program sosial dan ilmiah. 

Rangkaian PULSUS telah dimulai sejak 9 November 2025 melalui Bakti Sosial di Kelurahan Ngkari-Ngkari, Kecamatan Bungi, melibatkan dokter spesialis dan dokter umum dari berbagai fasilitas kesehatan.

‎Menurut Humas IDI Baubau, dr. Fransiska Sepdahlia, kegiatan Muscab dipusatkan di Gedung Graha Puspa Baubau dengan kehadiran anggota dari rumah sakit, klinik, dan sejumlah instansi kesehatan lainnya. Muscab menjadi forum penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus masa bakti 2022–2025 serta arena untuk menentukan arah organisasi ke depan.

‎Pada tahap penjaringan, dua nama mengemuka, dr. Sulyanti Rachman Badawi, Sp.M, M.Kes, dan dr. Hasrida Hamid. Seluruh proses disampaikan berjalan demokratis dan terbuka, mencerminkan semangat kebersamaan sesama tenaga medis. Hasil pemungutan suara akhirnya menetapkan dr. Hasrida Hamid sebagai ketua terpilih.

‎Selain agenda utama musyawarah, kegiatan ilmiah turut meramaikan jalannya Muscab. Sejumlah seminar etik dan kedokteran termasuk Etik dalam Praktik Kedokteran, Tatalaksana Tuberkulosis Anak, hingga Tuberkulosis Intestinal memberi ruang bagi dokter untuk memperbarui pengetahuan di tengah perkembangan ilmu medis yang semakin cepat.

‎Momen yang paling menyentuh adalah gelaran pengabdian masyarakat. IDI Baubau menghadirkan layanan kesehatan gratis yang melibatkan berbagai spesialis anak, saraf, kulit, kandungan, paru, penyakit dalam, ortopedi, jantung dan pembuluh darah, mata, THT, serta dokter umum. Pemeriksaan gula darah, kolesterol, asam urat, dan evaluasi fisik lainnya juga disediakan tanpa biaya. Banyak warga mengaku sangat terbantu karena jarang mendapat akses pemeriksaan spesialistik secara langsung dan terjangkau.

‎Dengan terpilihnya dr. Hasrida Hamid, IDI Baubau memasuki babak baru kepemimpinan. Pengurus dan anggota berharap gagasan “IDI BERDAMPAK” dapat diterjemahkan menjadi program nyata yang semakin mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekaligus memperkuat solidaritas profesi.(am)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama