StasiunBerita.id, Baubau — Bupati Buton Selatan (Busel) H. Muhammad Adios menghadiri kegiatan penyambutan Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Agus Subiyanto di Bandara Betoambari, Kota Baubau, Selasa (4/11/2025).
Kunjungan kerja Menhan kali ini turut didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Wakil Panglima TNI Letjen Tandyo Budi Revita, Asisten Logistik (Aslog), Kepala Badan Logistik (Kabaloghan), serta sejumlah pejabat tinggi Kementerian Pertahanan, di antaranya Karo TU, ADC Menhan, dan Walpri Menhan.
Setibanya di Bandara Betoambari, rombongan Menhan dan Panglima TNI disambut Gubernur Sulawesi Tenggara Andi Sumangerukka, Wali Kota Baubau H. Yusran Fahim, SE, serta Bupati Buton Selatan H. Muhammad Adios.
Usai penyambutan, rombongan bertolak menuju Marsalling Area Yonif TP 823/Raja Wakaka untuk mengikuti prosesi penerimaan hormat jajar dan dinas jaga kesatuan, sebelum melanjutkan agenda internal bersama jajaran TNI.
Menhan dan Panglima TNI kemudian melaksanakan makan siang bersama prajurit sebagai bentuk kebersamaan dan apresiasi terhadap dedikasi personel TNI yang bertugas di wilayah Kepulauan Buton.
Kunjungan tersebut juga dimaksudkan untuk meninjau kondisi markas komando serta sarana dan prasarana pendukung prajurit, sebagai bagian dari komitmen memperkuat kesiapan pertahanan nasional di kawasan timur Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Menhan dan Panglima TNI melakukan kegiatan simbolis penebaran benih ikan di kolam ikan Kipan A Yonif TP 823/RW, sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional di lingkungan TNI.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan pelaksanaan salat Asar berjamaah di Masjid Kipan A Yonif 725/Wrg, Dusun Kaisabu Baru, yang menjadi penanda berakhirnya seluruh agenda lapangan Menhan dan Panglima TNI di Kota Baubau.
Menhan RI dan rombongan selanjutnya bertolak kembali ke Jakarta melalui Bandara Betoambari pada sore hari.
Kehadiran Bupati Buton Selatan dalam kegiatan tersebut mencerminkan dukungan pemerintah daerah terhadap langkah Kementerian Pertahanan dalam memperkuat kesiapan dan kemandirian pertahanan nasional melalui pembangunan sarana dan prasarana militer di daerah.
Editor: Lang
